IPS

Pertanyaan

jelaskan asal usul kerajaan majapahit!

2 Jawaban

  • Alkisah, pada masa kerajaan singasari di pimpin oleh “Kertanegara”. Pernah datang seorang utusan dari negeri China. Utusan tersebut menyampaikan titah kepada sang raja untuk menyerahkan kerajaannya pada kerajaan China, jika hal tersebut tidak dilakukan. Maka mereka akan menyerang kerajaan Singasari .
    Sang Raja tidak gentar sedikitpun. Utusan tersebut dipotong telinganya, dan di suruh pulang kembali ke negerinya. Sadar bahwa akan ada penyerbuan besar dari China. Sang Raja pun mempersiapkan pertahanan sebaik mungkin.. Namun, apa dikata.. Sebelum penyerbuan China datang, ternyata ada serangan dari Kerajaan Kediri yang dipimpin oleh Jayakatwang . Saat itu Kediri merupakan salah satu kerajaan yang telah tunduk kepada kerajaan Singosari. Karena tidak siap dengan serangan yang tiba-tiba ini.. Kerajaan Singasari pun hancur.. dan dimulailah era Kepemimpinan Jayakatwang.
    Untung sang putera Mahkota yaitu Raden Wijaya berhasil melarikan diri. Raden wijaya bersembunyi di tempat yang aman, sambil menunggu kesempatan yang tepat untuk merebut kembali kerajaannya. Atas saran dari Arya Wiraraja, Raden wijaya menyatakan tunduk pada Jayakatwang dengan syarat meminta sebidang tanah. Jayakatwang pun menyetujuinya, Raden wijaya beserta pengikutnya yang setia diberikan wilayah di hutan tarik. (Ada beberapa sumber yang mengatakan kalau hutan tarik itu terdapat di wilayah mojokerto)
    Pada saat-saat tersebut, ada seorang tentara yang kehausan mencoba memakan buah Maja yang mudah ditemui pada tempat tersebut dan prajurit tersebut kaget bahwa ternyata rasanya sangat pahit. Raden Wijaya yang mengetahui hal tersebut lalu memberikan nama daerah tersebut “Majapahit”.
    Hari berganti hari, tahun berganti tahun. Akhirnya datang bala tentara China yang akan menuntut balas atas kejadian beberapa tahun lalu.. Pasukan China masih belum mengetahui kalau kerajaan singasari yg dulu sudah dihancurkan. Raden wijaya melihat ini sebagai kesempatan yang bagus. Bersama pasukan China mereka menyerang dan berhasil menaklukkan singasari yang dipimpin oleh Jayakatwang. Bahkan Jayakatwang terbunuh oleh penyerangan tersebut.
    Pada saat Pasukan China merayakan kemenangannya, pasukan raden wijaya ganti menyerang pasukan China. Penyerangan ini sudah direncanakan sebelumnya oleh raden wijaya bersama Arya Wiraraja. Pasukan China kocar kacir dengan serangan yang tak terduga itu. Ada yang lari ke Jawa, ada juga yang pulang kembali ke China.
    Dengan Kemenangan itu, maka dimulailah era Kerajaan Majapahit. Sebuah kerajaan yang nantinya akan menjadi kerajaan terbesar di Nusantara. Pada masa kejayaannya (Pemerintahan Raja Hayam Wuruk dan Patih Gajah Mada) Kerajaan majapahit membentang di seluruh Nusantara, bahkan wilayahnya lebih luas daripada wilayah Indonesia sekarang ini. Raden wijaya memerintah Kerajaan Majapahit selama +/- 16 tahun
    Sampai sekarang, reruntuhan “Majapahit” masih bisa ditemukan didaerah Trowulan mojokerto. Konon Trowulan merupakan kota metropolitan di masa Majapahit. Di sanalah pusat pemerintahan Majapahit dijalankan.
  • Pada tahun 1289, Kubilai Khan (Kekaisaran Mongol) mengirim utusan ke Singasari untuk meminta upeti, namun ditolak dan dipermalukan oleh Kertanagara. Sementara itu, di dalam negeri, Jayakatwang memberontak terhadap Singasari. Kertanagara meninggal dalam serangan Jayakatwang pada tahun 1292. Raden Wijaya berhasil melarikan diri bersama Aria Wiraraja ke Sumenep (Madura) dan di sana ia merencanakan strategi untuk mendirikan kerajaan baru.

    Atas Anjuran Arya Wiraraja, Raden Wijaya berpura-pura tunduk kepada Jayakatwang, sambil meminta sedikit daerah untuk tempat berdiam. Jayakatwang yang tidak berprasangka apa-apa mengabulkan permintaan Raden Wijaya. Sang Raden diijinkan membuka hutan Tarik. Dengan bantuan sisa-sisa tentaranya dan pasukan Madura, ia membersihkan hutan itu sehingga layak ditempati. Pada saat saat itu, seorang tentara yang haus mencoba memakan buah Maja yang banyak terdapat pada tempat itu dan menemukan bahwa ternyata rasanya pahit. Sejak itu, daerah tersebut diberi nama "Majapahit".

    Pada bulan November 1292, pasukan Mongol mendarat di Tuban dengan tujuan membalas perlakuan Kertanagara atas utusan Mongol. Namun, Kertanegara telah meninggal. Raden Wijaya memanfaatkan bersekutu dengan Mongol untuk menyerang Singhasari yang kini dikuasai Jayakatwang. Setelah kekuatan Jayakatwang dihancurkan, tahun 1293 Raden Wijaya balik menyerang pasukan Mongol, dan akhirnya Mongol meninggalkan tanah Jawa. Raden Wijaya kemudian mendirikan Kerajaan Majapahit bergelar Kertarajasa Jayawardhana, yang pusat istananya di daerah Trowulan (sekarang di wilayah Kabupaten Mojokerto).

Pertanyaan Lainnya